POSTKOTA.NET – Isu Sekretariat DPRD Tomohon ‘tumingkas’ ketika agenda rapat paripurna DPRD Tomohon, Senin (8/5/2023), dibantah Sekretaris DPRD Tomohon Steven Waworuntu SSTP.
Dikatakannya, selama menunggu dimulainya rapat paripurna tutup masa persidangan pertama dan buka masa persidangan kedua tahun 2023, ada dua Kepala Bagian (Kabag) dan sejumlah staf yang ‘stay’ di Kantor DPRD Tomohon.Selain di ruang rapat paripurna, ada juga staf yang di ruang kerja Sekretariat DPRD.
Diketahui, agenda rapat paripurna tersebut batal dan akhirnya dilaksanakan pada Selasa (9/5/2023) malam.Steven Waworuntu memastikan, Sekretariat DPRD Tomohon sangat siap menunjang pelaksanaan agenda Pimpinan dan Anggota DPRD.
Sebelumnya diberitakan, atraksi politik yang tidak menjunjung fatsun politik diperagakan Fraksi Partai Golkar (FPG) DPRD Kota Tomohon. Sidang paripurna yang mengagendakan Buka Tutup masa sidang berdasarkan undangan Ketua DPRD seolah-olah dianggap permainan oleh FPG.
Pasalnya, berdasarkan undangan yang dicantumkan pukul 11.00 Wita, Senin (8/5/2023), para pejabat Pemerintah Kota Tomohon hadir tepat waktu termasuk Wali Kota Tomohon Caroll Senduk SH.
Pada pukul 16.00 Wita, setelah menunggu kurang lebih 3 jam, Wali Kota Caroll Senduk meminta konfirmasi dari Sekwan untuk kesiapan pelaksanaan paripurna. Pihak Eksekutif mendapatkan jawaban bahwa masih menunggu kuorum dan menunggu rapat internal FPG yang sementara diadakan.
Sampai pada pukul 21.00 Wita, Sekwan mencoba konfirmasi dengan FPG namun alasan bahwa sudah ada beberapa personil fraksi yang keluar, sehingga tidak kuorum.
Imbasnya paripurna belum dapat dilanjutkan. Kondisi tersebut langsung dilaporkan Sekwan kepada Sekretaris Daerah.
Laws*